
Konfirmasitimes.com-Jakarta (22/02/2021). Kepala Staf Angkatan Bersenjata Somalia mengumumkan bahwa 52 militan al-Shabab, termasuk dua komandan kelompok itu, dibunuh oleh tentara negara itu.
Menurut keterangan Advi Youssef Raghi mengatakan kepada radio Voice of the Army Somalia pada hari Minggu bahwa orang-orang itu tewas dalam operasi keamanan yang dilakukan kemarin terhadap pasukan al-Shabaab di wilayah selatan Shabili al-Sufli.
Komandan militer itu menambahkan: “Moallem Bukhari” bertanggung jawab atas garis depan dan “Sheikh Hassan Ghani” bertanggung jawab atas keamanan di daerah yang dikendalikan oleh gerakan Al-Shabab di antara mereka yang tewas.
Dia menambahkan: “Operasi ini juga menyebabkan penghancuran benteng militer gerakan di kota Mashani, Deniga dan Mojtaba.”
Al-Shabaab belum mengomentari pernyataan yang dibuat oleh Kepala Staf Somalia tersebut.
Somalia telah memerangi militan al-Shabaab, yang terbentuk pada awal 2004, selama bertahun-tahun.
Al-Shabaab adalah kelompok militan Somalia yang telah menjadi bagian dari al-Qaeda sejak 2012.
Kelompok itu sebelumnya menguasai bagian tengah dan selatan Somalia, tetapi kehilangan kota-kota besar pada 2015 dan hanya menempati beberapa daerah pedesaan di Somalia.
Jumlah elemen al-Shabab pada tahun 2014 diperkirakan antara 7.000 dan 9.000.
Kelompok tersebut terdaftar sebagai kelompok teroris oleh Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia dan Uni Emirat Arab.
Al-Shabaab berulang kali menyerang pasukan pemerintah dan penjaga perdamaian Uni Afrika di Mogadishu dan melakukan beberapa operasi berdarah di bagian lain Afrika.
Al-Shabaab adalah kelompok bersenjata yang berafiliasi dengan al-Qaeda dan telah melakukan banyak operasi teroris yang mengakibatkan kematian ratusan orang.